Kalau dirasa menabung cukup sulit untuk dilakukan, kamu bisa membiasakan diri untuk melakukan 7 kebiasaan kecil ini, yang secara tidak langsung, menjadi 7 Cara Menabung untuk Hal yang tak Terduga.
Masa depan memang penuh ketidakpastian, bahkan meskipun kamu sudah merencanakannya sedemikian rupa akan selalu ada saja hal-hal yang tetap berada di luar kendali manusia. Mari ambil contoh seperti bencana alam, kecelakaan, atau mendadak sakit. Jelas ketiganya tidak direncanakan. Siapapun yang mendapatkan nasib malang ini mau tak mau harus kuat menghadapinya sampai cobaan itu berlalu.
Nah, jangan sampai kamu kalang kabut ketika hal-hal tidak terduga semacam ini menimpamu sewaktu-waktu. Pasti tidak nyaman kan, kalau kamu merepotkan banyak orang, mulai dari teman sampai sanak saudara gara-gara nggak punya uang simpanan untuk membayar berbagai biaya yang tak murah.
Oleh karena itu, kamu perlu simpanan khusus untuk hal-hal tidak terduga ini. Agar memudahkan kamu, berikut beberapa tips untuk menyisihkan dan menyimpan uang dari hal-hal kecil setiap hari.
1. Bawa bekal ke kantor
Jangan buru-buru membayangkan kerepotan dalam menyiapkan bahan, mengolah masakan, sampai membawanya ke dalam kotak makan yang akan menambah berat tas yang kamu cangklong. Bekal makan siang akan mengerem pengeluaran makan sehingga kamu bisa menyisihkan uang untuk menabung sedikit demi sedikit. Kalau benar-benar tidak mau repot, bawa saja bekal air minum sehingga uang yang seharusnya kamu belanjakan untuk beli minum bisa kamu masukkan ke dalam tabungan.
2. Simpan uang kembalian
Saran yang klise memang, tetapi ini terbukti cukup ampuh. Baik uang kembalian makan atau belanja di swalayan, jangan biarkan mereka mengendap di dalam dompet namun segera masukkan ke dalam tabungan khusus setibanya di rumah. Jika selalu berada di dalam dompet, kamu akan mudah mengeluarkannya lagi untuk biaya jajan selanjutnya. Meskipun hanya seribu rupiah saja, jika rajin kamu masukkan ke dalam sebuah wadah khusus lama kelamaan wadah ini akan penuh. Saat sudah penuh, kamu bisa menginvestasikannya ke hal-hal yang lebih menguntungkan dan demikian seterusnya.
3. Sebisa mungkin gunakan transportasi umum
Daripada menghabiskan banyak uang untuk mengisi bahan bakar kendaraan pribadi, akan lebih hemat jika kamu memanfaatkan jasa transportasi umum yang biayanya lebih murah. Misalnya, kamu bisa keliling kota dengan naik bus transjakarta hanya dengan uang kurang dari lima ribu rupiah saja. Konsekuensinya kamu mungkin harus rajin bangun pagi agar tidak ketinggalan bus, namun kamu sekaligus mengurangi kemacetan di ibukota jika rajin naik kendaraan umum.
4. Cobalah belanja di warung kelontong atau pasar tradisional
Misalnya produk-produk segar seperti sayur dan daging di pasar tradisional dijual dengan harga yang lebih murah daripada di supermarket. Itu karena mereka tidak dikenai biaya tambahan dan sebagainya. Ini akan menghemat anggaran belanja kamu sehari-hari.
5. Sebisa mungkin, cuci keringkan dan setrika bajumu sendiri
Urusan pakaian bersih terlihat sepele namun jika tidak diatasi dengan baik juga bakal bikin pengeluaranmu membengkak. Kurangi menggunakan jasa laundry dan mulailah mencuci, mengeringkan, sampai menyeterikanya sendiri jika kamu mampu. Hanya jika kamu benar-benar dalam kondisi darurat atau tak punya waktu karena harus lembur, maka bolehlah kamu membawa pakaian kotor ke tempat laundry.
6. Manfaatkan barang bekas
Selagi kamu terampil merakit sesuatu dari barang bekas, upayakan agar kamu tidak tergoda dengan segala macam properti di IKEA. Oleh karenanya jangan buru-buru membuang barang-barang yang kelihatannya rusak, siapa tahu bisa dimanfaatkan lagi. Baju-baju lama juga bisa kamu sulap jadi baju baru agar tidak tergiur dengan deretan koleksi fashion terbaru di butik langganan kamu.
7. Jual barang yang tidak digunakan, jangan dibuang
Untuk barang-barang yang sudah tidak kamu gunakan lagi, seperti tumpukan kertas-kertas salah print, buku lama, atau perkakas jadul, lebih baik dijual daripada dibuang ke tempat sampah. Kamu akan mendapatkan uang tambahan serta menolong orang lain yang lebih membutuhkannya dengan harga terjangkau.
Langkah-langkah kecil ini bisa membawa perubahan besar dalam perencanaan keuangan kamu. Atau kamu juga bisa melakukan pendanaan online di GandengTangan, dengan minimal pendanaan sebesar Rp50ribu saja, kamu bisa mendapatkan keuntungan hingga 15,6% per tahun. Jangan lupa untuk mengaktifkan proteksi pendanaanmu juga ya.
Tak ada salahnya mencoba, semoga berhasil!