Salah satu cara untuk menikmati kebebasan finansial adalah dengan berinvestasi online. Namun, apakah ada investasi online modal kecil yang cocok untuk pekerja bergaji pas-pasan?

Berapa penghasilan Anda tiap bulan? Baik pegawai swasta maupun negeri, jumlah pendapatan yang diterima biasanya selalu tetap, kecuali ada tambahan berupa bonus, reward, atau kenaikan gaji. Sementara itu, penghasilan freelancer atau entrepreneur pada umumnya tidak tetap, tetapi tergantung pada situasi.

Apa pun profesi yang dijalani dan berapa pun penghasilan bulanan yang diterima, yang paling penting adalah pengelolaan pemasukan. Meskipun penghasilan tergolong pas-pasan, jika dikelola dengan benar, pasti cukup untuk memenuhi kebutuhan. Bahkan, Anda juga masih dapat berinvestasi. Bagaimana caranya?

  • Menyisihkan sejumlah dana untuk berinvestasi online secara rutin

Dengan kondisi penghasilan saat ini, Anda mungkin saja merasa pesimis ketika mendengar kata “investasi”. Jangankan untuk berinvestasi, gaji yang masuk tiap bulan biasanya selalu habis, bahkan kurang untuk memenuhi kebutuhan. Lalu, apa strategi yang harus dilakukan untuk menganggarkan dana investasi?

Salah satu tips yang perlu diterapkan adalah menyisihkan sejumlah dana secara rutin meskipun dalam nominal kecil. Setelah terkumpul, barulah Anda dapat memulai untuk membeli produk investasi. Tak perlu khawatir, kini ada banyak peluang investasi modal kecil yang bisa dicoba.

  • Mencari produk investasi online yang sesuai dengan kondisi

Jika ingin mendapatkan imbal hasil yang besar, Anda tentu harus menyediakan dana investasi yang besar pula. Namun, tidak perlu terlalu agresif pada tahap awal. Sebagai langkah pertama, mulailah dengan membeli produk investasi yang terjangkau oleh kantong. Seiring berjalannya waktu, Anda akan semakin paham dan ahli sehingga mampu menangani risiko investasi. Inilah saat yang tepat untuk meningkatkan nilai investasi.

Selain investasi modal kecil, Anda juga dapat memilih produk investasi dengan jangka waktu pengembalian yang singkat. Cara ini akan memudahkan Anda dalam mengatur pengelolaan dana investasi. Semakin cepat durasinya, semakin besar peluang untuk memulai investasi baru.

  • Jika anggaran belum mencukupi, hindari berutang

Salah satu prinsip utama berinvestasi adalah jangan menggunakan uang yang bukan milik sendiri atau hasil utang. Meskipun ada imbal hasil yang didapatkan, jumlahnya tidak tetap dan tidak pasti. Jika tidak sesuai dengan harapan, Anda justru tidak bisa mengembalikan uang pinjaman tersebut.

Apabila penghasilan pas-pasan, tetaplah sabar untuk mengumpulkan dana sedikit demi sedikit. Ketika anggaran telah mencukupi, itulah waktu yang paling tepat untuk mulai berinvestasi.

Nah, salah satu layanan fintech yang menawarkan investasi modal kecil adalah GandengTangan. Layanan berbasis P2P lending ini memungkinkan Anda untuk berinvestasi mulai dari Rp50.000 saja. Jangka waktu investasi pun dapat diatur sendiri, mulai dari 2 minggu. Selain mendapatkan imbal hasil, dengan aktivitas investasi di GandengTangan, Anda bahkan bisa turut berkontribusi terhadap pengembangan usaha mikro di Indonesia.

Jadi, tak perlu menunggu kenaikan gaji untuk memulai berinvestasi. Anda bisa memulainya sekarang juga. Selamat mencoba!

Show Comments (0)
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *