Bicara soal investasi, asumsi umum yang terlanjur melekat di benak masyarakat adalah bahwa harus adanya ketersediaan modal yang besar. Akibatnya, jadi banyak pula individu yang urung melakukan investasi dan justru memilih menyimpan hartanya dalam bentuk tabungan biasan. Padahal, ada cukup banyak lho pilihan jenis investasi modal kecil yang juga bisa dilakukan.
Saham
Kalau mengira saham hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang siap dengan bujet besar, kini Anda perlu mengubah anggapan tersebut. Nyatanya, salah satu instrumen investasi jangka pendek ini bisa dimulai hanya dari ratusan ribu rupiah saja, lho. Bahkan bila ingin membuat rekening di pialang saham dan berinvestasi di sana, modal sekitar 5 juta rupiah saja sudah memungkinkan. Walau begitu, bila ingin memperoleh keuntungan yang maksimal, Anda tetap perlu memahami strategi bersaham sekecil apa pun modal yang dimiliki.
Reksadana
Reksadana merupakan kumpulan dana dari beberapa investor yang kemudian dibelikan instrumen investasi tertentu seperti obligasi, saham, dan sebagainya. Jenis investasi ini cukup banyak disarankan bagi pemula karena selain mudah, reksadana juga mempunyai risiko yang cenderung kecil. Di samping itu, tentu saja, memulai investasi reksadana juga bisa dimulai dengan modal yang tidak besar. Namun, mengingat ada banyaknya penyedia reksadana, pastikan Anda memilih lembaga yang telah teruji kredibilitasnya.
Aplikasi Online
Mengikuti era digitalisasi, investasi pun kini juga bisa dilakukan secara online. Melalui aplikasi investasi online, Anda bisa menginvestasikan sebagian dana yang dimiliki dengan lebih mudah dan cepat. tanpa terikat tempat dan waktu. Cara kerja investasi setiap aplikasi pun beragam. Di Accorns misalnya, investasi Anda diambil dari selisih pembulatan transaksi yang dilakukan, baik menggunakan kartu debit maupun kredit. Sebagai ilustrasi, bila Anda membeli sebuah produk seharga $3,84 menggunakan kartu debit, maka jumlah saldo yang terpotong adalah $4. Selisih dari kedua nilai itulah yang kemudian secara otomatis masuk ke dalam akun investasi Anda.
P2P Lending
Jenis investasi modal kecil berikutnya adalah melalui Peer to Peer alias P2P Lending. P2P Lending sendiri merupakan platform online (dikelola oleh perusahaan bidang Fintech) yang mempertemukan antara peminjam (borrower) dan pemberi pinjaman (investor). Pihak peminjam pun bisa berupa UKM maupun pribadi, sesuai kebijakan dari Fintech tersebut. Sebagai investor, Anda bisa memilih peminjam mana yang akan mendapat dana investasi Anda sesuai dengan besarnya modal yang akan diberikan, analisis risiko, besarnya ROI, serta jangka waktu pinjaman.
Kini, sudah ada banyak pihak yang menyediakan P2P Lending. Di Indonesia misalnya, GandengTangan menjembatani antara pihak yang membutuhkan dana dan pihak yang ingin memberikan dana. Melalui platform seperti ini pula, Anda sebagai investor juga turut membantu meningkatkan perekonomian.